Lompat ke konten
Home » √ Ajaran dalam Aliran Syiah, Lengkap

√ Ajaran dalam Aliran Syiah, Lengkap

Daftar Isi

Ajaran dalam Aliran Syiah
Ajaran dalam Aliran Syiah
Dalam belajar sejarah islam ini saya akan menjelaskan tentang ajaran dalam aliran syiah dan merupakan kelanjutan dari pembahasan tentang prinsip dan karakteristik peradaban islam dan tentunya menjadi menarik agar anda mengetahui perbenda an dengan ajaran agama yang anda anut, pastinya yang mayoritas umat islam di indonesia sangat berbeda dengan ajaran ini.

Ajaran dalam Aliran Syiah

Ajaran dalam aliran syiah sangat mengedepankan tentang konsep Imamah (kepemimpinan) dan ini yang menjadikan sekte-sekte bermunculan di kalangan mereka karena memang ajaran dalam aliran syiah ini dipengaruhi dengan hal tersebut. Sebagaimana diketahui dalam kasus aliran Syi’ah, bahwa persoalan imamah merupakan salah satu doktrin Syi’ah yang tetap menjadi prinsip. Persoalan pemimpin mereka punya pandangan yang diyakini turun temurun. Berikut penjelasannya dan beberapa doktrin yang terdiri atas tauhid, taqiyah, mu’tah, bada, dll.

Ajaran aliran syiah yang pertama adalah Imamah

Syi’ah berpendapat, imam adalah dasar dari ajaran islam, tidak sempurna iman seseorang kecuali dia harus percaya kepada imam. Bagi mereka imam sama kedudukannya setingkat nabi, bahkan ada yang mengatakan melebihi. Imam pun dipilih oleh nash Tuhan, maka seorang imam tentu dijaga dari segala kesalahan seperti halnya Nabi.
Maka jadilah syiah begitu mensucikan dan mengagungkan imam mereka yang dipercaya mendapat wasiat nabi untuk menggantikannya. Dan wasiat tersebut berisi pemindahan kepemimpinan kepada Ali bin Abi Thalib dan keturunannya yang terakhir. Begitulah syi’ah berpendapat.

Ajaran dalam aliran syiah yang kedua adalah Tauhid

Secara umum Syi’ah mempercayai bahwa Tuhan mereka adalah Allah SWT. Hanya saja ada pandangan-pandangan mendasar dalam hal yang kemudian disebut dengan konsep tauhid ini. Mereka percaya bahwa Allah adalah Tunggal dan tidak ada sekutu. Tetapi dalam Syi’ah, mereka kemudian menyebut-nyebut ; wahai Ali, wahai Husein dan keturunan Ali lainnya saat berdoa. Mereka meminta-minta pada orang yang sudah meninggal yang dalam aliran Sunni sebagai aliran terbesar Islam dunia sebagai dosa.
Selain itu syiah juga tidak mengakui bahwa Allah bersifat maha mendengar dam melihat. Alasannya jika Allah demikian, maka Allah sama saja dengan Manusia. Syiah juga meyakini Allah tidak bisa melihat hal-hal yang akan terjadi.

Ajaran dalam syiah yang ketiga adalah Bada’

Bada’ secara bahasa munculnya pendapat baru. Dalam konteks terminologi, Syi’ah meyakini bahwa Allah mampu mengubah peraturan atau keputusan yang semula telah ditetapkan dan menggantinya dengan yang baru. Sederhananya, ilmu Allah itu dinamis karena bisa saja berubah-ubah sesuai kebutuhan dan fenomena terkini.

Aliran syiah yang ke empat adalah Taqiyah

Taqiyah merupakan tindakan menyembunyikan kebennaran dan menutupi keyakinannya dari orang-orang yang berbeda dengan Syi’ah. Tujuannya untuk menjaga dari marabahaya yang bisa saja menghampiri masalah harta, kekuasaan dan juga aqidah.
Taqiyah ini kemudian posisinya sepert sholat. Jika dilanggar maka pelakunya berdosa dan jatuh menjadi kafir. Tidak melakukan taqiyah, berarti belum sempurna agama seseorang.

Ajaran syiah yang ke lima adalah Roj’ah

Konsep roj’ah merupakan suatu doktrin tersendiri bagi masyarakat Syi’ah. Roj’ah berarti kembali atau pulang. Mereka meyakini imam mereka akan kembali turun ke muka bumi, untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada di bumi. Sebagaimana kita tahu, bahwa Imam Mahdi yang merupakan keturunan dari imam mereka hinggahari dinanti.

Ajaran dalam aliran syiah yang ke enam adalah Nikah Mut’ah

Ringkasnya Mut’ah adalah kawin kontrak. Sebuah pernikahan yang hanya berorientasi pada kesenangan semata. Suami tak terbebani nafkah, tempat tinggal, dan melahirkan ahli waris bagi si istri. Syiah mengatakan kalau nikah mut’ah adalah halal dan dianggap sebagai kebiasaan yang baik menjalin tali silatuhrahmi

Penutup

Demikian dari belajar sejarah islam secara singkat ini, dan tentunya ini merupakan langkah awal untuk mengetahui bagaimana ajaran islam itu berbeda-beda sesuai dengan aliran keagamaannya. sekian dan semoga bermanfaat serat baca juga perkembangan aliran syiah dan sunni dalam islam

1 tanggapan pada “√ Ajaran dalam Aliran Syiah, Lengkap”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *